Madina, Lensaberita.online – Pememerintahan Desa Sibanggor Julu Kecamatan Puncak Sorik Marapi Kabupaten Mandailing Natal mengirimkan surat permintaan kepada perusahaan PT SMGP menanggapi terkait pemberitahuan PT SMGP tentang pembukaan sumur yang akan direncanakan pada hari ini Selasa, 19 Juli 2022, pukul 14.00 Wib.
Dalam surat itu disampaikan bahwa Pemdes Desa Sibanggor Julu meminta agar kegiatan pembukaan sumur ditangguhkan atau ditunda perusahaan. Hal itu sesuai dengan keluhan atau saran dari masyarakat Desa Sibanggor Julu yang terdampak pada kejadian pembukaan sumur yang dilakukan oleh perusahaan pada sebelumnya.
Dalam surat itu juga Pemdes Sibanggor Julu meminta agar perusahaan PT SMGP menindaklanjuti tuntutan masyarakat Sibanggor Julu sebelum melakukan aktivitas pembukaan sumur kembali.
Sebelumnya PT. SMGP mengirim surat pemberitahuan bernomor SM3140/ 220714/CDCR tanggal 14 Juli 2022 kepada kepala Desa Sibanggor Julu tentang rencana kegiatan pembukaan sumur Wallpad AAE. Rencana kegiatan pembukaan sumur tersebut dilaksanakan pada hari ini Selasa, 19 Juli 2022, pukul 14.00 WIB. Dan metode yang dilakukan dalam kegiatan ini yakni Air Capping Methode yang mengandung minimum gas (low NCG/H2S).
Sementara, Head Corporate Communications PT SMGP Yani Siskartika, saat dikonfirmasi melalui pesan Whats App mengatakan bahwa pembukaan sumur belum dilakukan.
“Belum dilakukan,” kata Yani singkat, ketika dihubungi melalui pesan Whats App. Selasa (19/07/2022).
Ketika awak media menanyakan kembali Terkait penundaan pembukaan sumur Wallpad AAE itu apakah karena ada surat penolakan dari masyarakat setempat.
Yani menjelaskan bahwa Penundaan buka sumur saat ini karena pertimbangan teknis.
“Penundaan buka sumur saat ini karena pertimbangan teknis,” tuturnya. Reporter : Abdul Malik/Editor : Zulkifli.