Pasuruan, lensaberita – Ratusan perkerja yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) menggelar demo di depan PT Organon Pharma Indonesia di Kecamatan Pandaan pada Rabu (8/1) pagi.
Aksi solidaritas dipicu terkait pemutusan kontrak kerja dua orang karyawan oleh perusahaan yang memproduksi produk farmasi ini.
Demo yang digelar mulai pagi hingga siang hari ini pun menemui jalan buntu saat kedua belah pihak bermediasi.
Diketahui, buruh yang yang telah bekerja selama 10 tahun dan diputus kontrak kerjanya bulan Desember lalu ini merupakan warga sekitar. Mereka juga menjabat sebagai pengurus di KSBSI.
“Harusnya mereka (perusahaan) melakukan pengangkatan menjadi karyawan tetap,” kata koordinator aksi, Akhmad Soim.
Ketua Koodinator Wilayah (Korwil) KSBSI Jawa Timur ini pun meminta agar PT Organon kembali mempekerjakan mereka pada posisi dan jabatan semula.
Selain itu, aksi demo yang melibatkan Karang Taruna Dusun Kalitengah Desa Karangjati juga menuntut perusahaan untuk lebih memprioritaskan warga sekitar sebagai pekerja.
Soim menilai, selama ini pihak perusahaan dirasa kurang memprioritaskan warga lokal.
“Informasinya dari perusahaan sudah ada beberapa persen, tapi kemarin saat diklarifikasi tidak sesuai dengan apa yang disampaikan,” bebernya.
(Wan/Ko)
