Wisuda Santri TK/TPA Anggota XIX dan Wisuda Tahfidz Juz 30 Angkatan II LPPTKA BKPRMI Kota Palembang

  • Bagikan

Palembang, LensaBerita.Online,-

Syukuran Khataman Dan Wisuda Santri TK/TPA Angkatan XIX Dan Wisuda Tahfidz Juz 30 Angkatan II LPPTKA BKPRMI Kota Palembang Di Gedung Academic Center UIN Raden Fatah Palembang. Rabu (08/11/2023)

H.M Ifan Fahriyansyah, M.Kes Ketua DPD BKPRMI Kota Palembang menyampaikan kepada awak media bahwa, Alhamdulillah hari ini tentunya sangat istimewa, karena diantara yang di wisuda hari ini adalah santri tunanetra. Dan salah satu santri tunanetra kita itu ada yang hari ini sudah takbir 10 juz, inilah yang menjadi penyemangat bagi kita karena anak-anak tunanetra kita memiliki hafalan ada yang 10 juz, ada yang 7 juz dan seterusnya.

“Mudah-mudahan ini menjadi motivasi bagi anak-anak yang lain, karena anak-anak yang hari ini besar-besarkan dengan era digital ini makin berat tantangannya, ” Ujarnya.

Nanti InsyaAllah sekolah-sekolah sudah mulai aktif dan tentunya beberapa sekolah, bahkan seni boarding ini juga menjadi tantangan tersendiri juga bagi TK/ TPA ada di bawah BKPRMI.

“Maka kami melakukan wisuda ini untuk memotivasi agar anak-anak masih semangat dalam proses belajar-mengajar al-qur’annya. Kami berpesan kepada santri-santri, anak-anak kami yang hari ini sudah wisuda ini sebagai apresiasi. Tetap semangat, dan jangan berhenti mengaji. Jadi proses mengaji dan proses belajar, belajar sampai sepanjang hayat, mudah-mudahan mereka setelah TK/TPA mereka ikut sggy sentra generasi Qurani, mereka juga tergabung nantinya di remaja masjid. Sehingga mereka tidak lepas dari masjid.

Ifan Fahriyansyah menambahka sekali lagi tantangan yang harus mereka hadapi lebih banyak mengaji dan belajar, karena sekarang jauh lebih berat daripada di generasi-generasi ini, tahun-tahun sebelum tahun 2003.

“Kami juga hari ini memberikan penghargaan kepada kesra kota Palembang, Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan, karena Dinas Kesehatan itu ternyata ada komunitas Qur’an, maka jadi ada karyawan, ada juga ASN yang tilawah rutin sampai 3 juz per hari. Terus kami juga mendapatkan info bahwa ada majelis ilmu, majelis taklim yang dilakukan sudah lebih dari 2 tahun, dilakukan rutin untuk membina iman dan taqwa bagi karyawan, “tutupnya.

(Amyadi)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *