Ciruas, Serang – lensaberita Pada saat awak media melintasi akses jalan paving block di Kp pacet Desa Kepandean terlihat jalan tersebut separu jalan dipasang pondasi dan dibangun panel yang disisakan sebelah kanan sekitar 80,7 M2 yang sebelumnya 200 M2 saat awak media konfirmasi ke Warga dan saat diwawancara awak media warga geram jalan yang setiap hari selalu digunakan dan sudah dipasang Paving block oleh Desa sekira satu tahun lamanya saat ini dibangun pondasi dan panel tanpa konfirmasi terlebih dahulu kepada warga sekitar, padahal sebelumnya sudah ada kesepakatan tanah tersebut separu jalan untuk dipasang Paving block dan digunakan untuk akses jalan warga.
Saat ini warga kebingungan akibat jalan yang dilalui dipondasi dipasang panel separu jalan oleh Mustofa salah satu warga yang mengaku pemilik tanah, warga pun bingung kenapa sudah ada kesepakatan dan sudah dipasang Paving block jalan tersebut sekira satu tahun lamanya saat ini Mustofa kembali mengakui bahwa tanah tersebut tidak diberikan untuk jalan, terus kenapa saat pemasangan paving block Mustofa tidak berontak pada desa atau pada pekerja kalo memang tanahnya tidak boleh dibangun untuk jalan, kejadian tersebut saat ini terjadi di Kp Pacet RT 08/03 Desa Kepandean Kecamatan Ciruas Kabupaten Serang Provinsi Banten
Jumat, (24/11/2023)
Turo selaku RT 08/03 saat diwawancara awak media menjelaskan
” Warga gak senang kalo ditutup masalahnya’kan jalan, ada satu bulan lebih jalan ditutup oleh Mustofa saat nutup jalan pun gak ada bahasanya sama sekali kewarga ,” Imbuhnya.
” Kata warga, kata lurah udah ngasih setengah setengah kesepakatan udah lama ada setahun udah diketahui sama lurah juga, kami pengennya dibongkar lagi ,” Ungkapnya.
Sambung Nasiman Selaku salah satu warga
” Kita mintanya jalan ini bisa seperti semula yang kaya gini jangan ada lagi kita mintanya jalan buat akses jalan
” Ibu bupati kami mohon bagaimana caranya kita ada jalannya ini kan jalan tahun 2023 yang lain sudah pada bagus semua, sudah enak semua kita masih kaya gini jalannya separo separo ditutup lagi, solusinya kita minta jalan biar aksesnya dibuka kembali kita aktivitas biar lancar semua warganya aktivitas kita banyak yang jualan pake gondeng, pake gerobak ,” Permohonan Nasiman beserta Warga lainnya dari Kp Pacet.
Lanjut Awak media berkunjung ke Desa Kepandean guna meminta konfirmasi ke kepala desa akan tetapi kepala desa Tidak ada ditempat yang diungkapkan oleh salah satu pegawainya
” bapak baru saja keluar habis kumpul kumpul disini, ” Terangnya.