Palembang – Lensaberita.online,-
Tiga calon Wakil Walikota Palembang beradu gagasan dalam debat publik kedua Pilkada Palembang 2024, yang digelar di Hotel Novotel Palembang pada Rabu (6/11). Para calon memaparkan visi-misi mereka dalam membawa perubahan bagi Kota Palembang, dengan fokus pada isu-isu kesehatan, ketenagakerjaan, keamanan, dan infrastruktur.
Nandriani Oktarina: Akses Kesehatan Gratis dan Keamanan Lingkungan
Nandriani Oktarina, calon nomor urut 1, membuka pemaparannya dengan menyampaikan apresiasi kepada warga Palembang yang ditemuinya selama kampanye. Ia mengungkapkan bahwa banyak warga kesulitan mengakses layanan kesehatan karena tidak memiliki Kartu Indonesia Sehat (KIS) atau BPJS. Menanggapi hal ini, Nandriani menjanjikan layanan kesehatan gratis yang dapat diakses hanya dengan KTP.
“Jika terpilih, kami akan menghadirkan layanan hospital care di setiap kelurahan agar akses kesehatan semakin mudah dijangkau oleh masyarakat,” ujar Nandriani. Ia juga menargetkan penciptaan 60.000 lapangan kerja baru dalam lima tahun untuk menurunkan angka pengangguran di kota tersebut.
Di bidang keamanan, Nandriani berjanji meningkatkan penerangan jalan dan memasang CCTV di area strategis, serta mengaktifkan kembali poskamling. “Kami ingin masyarakat dapat beraktivitas dengan aman, baik siang maupun malam,” tambahnya.
Prima Salam: Konsep “Palembang Sehat” dan Dukungan untuk UMKM
Calon nomor urut 2, Prima Salam, menyampaikan konsep “Palembang Sehat” yang menekankan layanan kesehatan terpadu. Program unggulannya meliputi layanan berobat gratis, kesehatan 24 jam, ambulans gratis, dan program bedah rumah. Prima juga berkomitmen memberikan bantuan operasional untuk hunian dengan NJOP di bawah Rp500.000 serta dukungan modal bagi UMKM.
Di bidang pendidikan, pasangan Prima Salam menyoroti program pendidikan gratis, beasiswa, serta pelatihan bagi pelajar dan guru. “Kami ingin menciptakan Palembang yang cerdas, ramah, dan bersahabat bagi seluruh warganya,” ungkapnya.
Baharudin: E-Government dan Ruang Terbuka Hijau untuk Palembang Modern
Calon nomor urut 3, Baharudin, mengusung visi untuk menjadikan Palembang sebagai kota modern dan transparan. Ia menyoroti rendahnya indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Palembang dan berjanji meningkatkan e-government agar akses layanan pemerintah lebih mudah dijangkau.
Baharudin juga berencana mengembangkan kawasan wisata ekonomi di sepanjang Sungai Musi dengan konsep “Palembang Waterfun City.” Di bidang lingkungan, ia berkomitmen meningkatkan Ruang Terbuka Hijau (RTH) dari 12 persen menjadi 30 persen untuk mengurangi polusi udara dan mengatasi banjir.
Pada sektor pendidikan, Baharudin berjanji menyediakan pendidikan gratis hingga SMA serta bantuan seragam dan buku, sambil memperkuat layanan kesehatan dasar melalui kader Posyandu.
Debat publik kedua ini menunjukkan keberagaman visi dan misi yang ditawarkan oleh para calon, yang berharap membawa Palembang ke arah yang lebih baik melalui program-program unggulan mereka.
(Yuli)