Pasuruan,lensaberita.online – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pasuruan yang diwakili oleh Sekretarisnya Gunawan dan Kabid Limbah Anton menerima audiensi Sekber (Sekretariat Bersama) Wartawan Indonesia (SWI) DPP Pasuruan di ruang pertemuan yang berada di Komplek Perkantoran Pemkab Pasuruan, Kecamatan Bangil. Selasa (17/1/2023)
Dalam audiensinya, Ketua SWI Uswatun Jamilah menyampaikan maksud dan tujuan audiensi adalah untuk memperkenalkan kepengurusan DPP SWI Pasuruan.
Menambahkan, Wakil Ketua SWI Syafii menyampaikan bahwa keberadaan SWI di Pasuruan sudah legal. Dan terdaftar di Bagesbangpol (Badan Kesatuan Bangsa dan Politik).
“Ke depan, di tahun 2023 ini kita bisa bekerjasama, bermitra dengan baik dengan semua OPD yang berada di Kabupaten Pasuruan,” kata Syafii.
Dalam kesempatannya, Gunawan memberikan sambutan dan apresiasinya terhadap audiensi kali ini, terutama dalam hal kekompakan.
“Kami dari DLH sangat mengapresiasi kedatangan wartawan semua. Jujur sepanjang karir saya baru kali ini wartawan permisi, pakai atribut,” ungkapnya.
Sementara, menanggapi kejadian beberapa waktu yang lalu bahwa ada wartawan yang tidak bisa mengajukan SPJ beritanya karena DLH sudah tidak menerimanya pengajuan berita dari media online di tahun 2023. Gunawan menjelaskan bahwa hal itu hanya salah paham saja.
“Sekarang ini prinsip dari pertanggungjawaban keuangan itu yang penting ada bukti fisik dan ada bukti penerimaan dan pengeluaran itu saja. Saya harapkan teman-teman semua bisa juga konfirmasi. Khawatirnya pas anggaran belum ada, belum keluar atau pas akhir-akhir anggaran habis jadinya timbul kesalahpahaman,” terang Gunawan
Sementara,Suharto salah satu pengurus SWI dalam sambutannya mengharapkan agar DLH juga tertib dalam hal administrasi terhadap SPJ yang diajukan oleh wartawan.
Tertib yang dimaksud adalah lebih memprioritaskan wartawan yang memang benar-benar dari wilayah Pasuruan.
“Banyak wartawan dari Kabupaten lain masuk ke Kabupaten Pasuruan. Jadi wartawan yang benar-benar dari Kabupaten Pasuruan tidak kebagian,” terangnya.
Audiensi ditutup dengan foto bersama, dengan harapan tetap terbentuk sinergitas dan kondusivitas antara SWI dan DLH Kabupaten Pasuruan. (Wan)
