Manokwari, Lensa Berita,-
Balai Jalan Nasional XVII Papua Barat Akan Bekerja Sama Kodam XVIII Kasuri dan Balai Wilayah Sungai Guna Perbaikan Jembatan Wariori. Selasa 28/05/2024
Hal ini seperti disampaikan oleh Kepala Balai Jalan Nasional XVII. Oktaviano Dewo Satriyo Putro, S.T, M.T di ruang kerjanya
Dengan kondisi cuaca dan debit air yang cukup tinggi mengakibatan Jembatan Wariori tergerus air mengakibatkan jembatan menjadi miring ke salah satu sisi.
Padahal akses jalan utama menuju ke beberapa Kabupaten seperti Tambraw, teminabuan daerah Sorong Selatan dan Kota Sorong dan beberapa kota Kecamatan sekitar terhambat akibat sudah tidak bisa dilaluai oleh kendararaan bermuatan dengan tonase tinggi.
Kami akan segera membuat jembatan darurat dan akan bekerja sama dengan pihak Kodam XVIII Kasuari. Ungkapnya. Oktaviano Dewo Satriyo Putro, S.T, M.T, Selasa (28/05)
Masih dilanjutkan oleh Oktaviano Dewo Satriyo Putro bahwa pihaknya menunggu kelengkapan-kelengkapan
Dalam hal ini pihak Zipur yang mumpuni di bidangnya, hanya saja untuk persiapan jembatan darurat, kami masih menunggu kelengkapan kelengkapan karena jembatan darurat yang ada jaraknya 30 meter untuk persiapan.
Balai Wilayah Sungai Papua Barat guna pengaturan saluran selama dalam taraf perbaikan kami juga sedang berkoordinasi dengan Kementerian Pusat terkait jembatan tersebut kata Kepala Balai Jalan Nasional XVII. Oktaviano Dewo Satriyo Putro, S.T, M.T di ruang kerjanya.
Seperti diketahui, Jalan dan Jembatan adalah satu kesatuan yang tidak dapat di pisahkan sebagai jalur utama guna memperlancar distribusi barang dari dan ketempat tujuan lewat transportasi darat.
(Maria)