Banyuwangi,Lensaberita.online-Masyarakat di Kabupaten Banyuwangi, tepatnya Warga Desa/Kecamatan Rogojampi mengeluhkan lampu penerangan jalan umum (LPJU) yang sekitar 3 bulan telah padam, yakni di jalan Wahid Hasyim jurusan Pancoran sepanjang sekitar 2 kilometer dan sebagian di jalan lingkar timur Rogojampi depan pemakaman tionghoa.
Meski telah beberapa kali dilaporkan oleh warga, namun Dinas PU.CKPP (Cipta Karya, Perumahan dan Permukiman) Kabupaten Banyuwangi sebagai penanggung jawab tidak menindak lanjuti dengan serius.
Diketahui, LPJU yang mati tersebut berada di jalur ramai lalu lalang kendaraan, sehingga rawan dan pernah terjadi kecelakaan. Bahkan beberapa waktu lalu juga terjadi pencurian kendaraan sepeda motor, sehingga warga tiap malam harus melakukan penjagaan ketat.
Suyitno (35), selaku warga setempat mengeluhkan akan LPJU yang telah lama padam, meskipun telah melaporkan kepada Dinas, akibat dengan kondisi itu, warga menjadi was-was.
“Lampu ini sudah sejak 3 bulan mati, sudah saya laporkan ke petugas LPJ tapi cuma bilang ya, gitu aja gak ada tindakan. Sedangkan sekarang banyak kejadian pencurian. Ini aja kami tiap malam jaga, apalagi menjelang lebaran,”ungkapnya pada media ini, Kamis (29/3/2023) malam.
Masih menurut Suyitno, masyarakat juga telah patuh dan taat bayar pajak, harusnya bisa menikmati fasilitas penerangan jalan sebagai haknya.
“Tapi kenyataan, Pemerintah Banyuwangi terkesan bersikap acuh dan membiarkan. Kami mohon pada pihak-pihak yang terkait permasalahan ini, agar mementingkan dan selalu respon pada keluhan masyarakat,”harapnya.
Media ini telah melakukan konfirmasi kepada plt.Kadis PU.CKPP Kabupaten Banyuwangi, maupun kepada Sekretaris Dinas yang baru menjabat, I Komang Sudira Atmaja, S.Pt.,M.Si., via WhatsApp, namun hanya singkat dibalas “siap bapak, trims infonya,”jawabnya.
