Lensaberita.online, Kerinci – Pasangan calon Bupati dan wakil bupati kerinci nomor urut 2 HTK-EZI pada pilkada kerinci tahun 2024 menggelar acara kampanye di koto tuo Tanjung Pauh Mudik yang di hadiri oleh beberapa tokoh masyarakat dan tokoh adat.minggu (13/10/24)
Dalam kampanye tersebut Depati Anum selaku pucuk adat menyatakan sikap mendukung pasangan HTK-EZI nomor urut 2, Depati Anum juga menyampaikan keresahan masyarakat lima desa belakangan ini, mulai dari banjir hingga dengan jembatan yang hampir roboh.
Namun dibalik dukungan tersebut, sejumlah tim mengklaim bahwa pemuda lima desa sepakat mendukung Paslon bupati kerinci nomor urut 2 tersebut, kenyataannya tidak ada satupun tokoh pemuda atau milenial yang menyatakan dukungan langsung, ini diduga hanya klaim sepihak.
Rifki Ramadhan perwakilan pemuda mengungkapkan bahwa hal itu tidak benar, tidak ada kepastian dan hanya ungkapan sepihak.
”Pertanyaan tersebut hanya klaim sepihak, kami tidak pernah dilibatkan dalam apapun, kami belum menyatakan dukungan terhadap Paslon mana pun, ini tentu merugikan kami sebagai pemuda yang di klaim seenaknya. ” ungkap Rifki Salah satu pemuda tanjung pauh mudik.
Rifki juga menjelaskan bahwa memang ada undangan kepada pemuda, undangan menghadiri acara tersebut.
”Undangan memang ada, karena di undang tentu kami datang, bukan berarti menyatakan dukungan, dan kedatangan kami tidak diperlakukan selayaknya tamu undangan ” Imbuh Rifki.
Hal senada juga dikatakan Afiq Adli Isyraq, pemuda yang juga aktif dalam kegiatan organisasi mahasiswa, juga menyesalkan sikap dari HTK yang menyebutkan Pemuda lima Desa Tanjung Pauh Mudik Mendukung dirinya,
“Belum ada satupun pernyataan dukungan dari pemuda Lima Desa Tanjung Pauh Mudik “ujarnya.
Tentang memainkan isu akan membangun jembatan lima Desa Tanjung Pauh Mudik, Lanjut afiq, apakah Tafyani pernah ke jembatan tersebut melihat kondisi selama ini. Seolah tampil mencari muka depan masyarakat.
Dan tentang pemekaran Kerinci Hilir seolah olah setelah dilantik bisa memekarkan Kerinci, itu adalah omong kosong belaka.
“Isu pemekaran Kerinci Hilir dimainkan seolah olah HTK-EZI bisa memekarkan Kerinci, memang dirinya tahu wilayah kabupaten kerinci dan bisa memekarkan Kerinci setelah dilantik?, Ingat tidak semudah membalikkan telapak tangan hal tersebut,”tegas Afiq.
Terpisah, Ega Roy Aktivis Kerinci juga menegaskan, selaku pemuda karang taruna Desa Pancuran Tiga, Ega minta agar yang berkampanye jangan mengklaim Pemuda 5 Desa Tanjung Pauh Mudik dukung HTK-EZI .
“Semua masyarakat sudah cerdas dan bangsa ini bangsa yang berdemokrasi” ungkap Ega Roy dengan nada Tegas. (JP)