TOMOHON, Lensaberita.online – Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon bersama BPJS Ketenagakerjaan menggelar rapat monitoring dan evaluasi pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan di Kota Tomohon. Rapat dilaksanakan di Command Center Mall Pelayanan Publik Wale Kabasaran Tomohon. Rabu (29/06/2022).
Sekretaris Kota (Sekot) Tomohon Edwin Roring SE, ME saat memimpin rapat mengungkapkan rapat ini sangat penting dalam rangka lebih mempertajam hal-hal yang berkaitan dengan program jaminan ketenagakerjaan yang ada di Kota Tomohon.”Intinya Pemerintah Kota Tomohon bersinergi dengan BPJS ketenagakerjaan mensuport upaya pelaksanaan program ini, sehingga diharapkan seluruh tenaga kerja yang ada di Kota Tomohon memiliki jaminan perlindungan ketenagakerjaan, bahkan saat ini Pemkot Tomohon sudah menganggarkan 15 ribu peserta BPJS Ketenagakerjaan dan kedepannya bisa bertambah,” ungkap Edwin Roring.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Minahasa Agnes Puji Astuti mengakatan betapa pentingnya para tenaga kerja untuk mendapatkan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan. Diharapkannya semua sektor tenaga kerja di Kota Tomohon wajib dilindungi sehingga ketika ada resiko akan ada jaminan perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan.
“Apresiasi kepada pihak Pemkot Tomohon yang sudah memberi dukungan penuh kepada kami, yang sudah memberi jaminan sosial kepada tenaga kerja yang ada di Kota Tomohon. Terimakasih juga kepada pihak Pemkot Tomohon yang terus berkoordinasi dengan kami akan suksesnya program ini sehingga diharapkan program ini berjalan baik, sesuai yang diharapkan,” kata Agnes Puji Astuti.
Diakhir kegiatan dilakukan penyerahan cendera mata dari pihak BPJS Ketenagakerjaan kepada Sekot Tomohon.
Hadir mendampingi Sekot, Asisten Umum Drs O D S Mandagi, Assisten Perekonomian Ir Enos Pontororing MSi. Ikut hadir, para Kepala SKPD terkait bersama jajaran BPJS Ketenagakerjaan cabang Minahasa. (/Zulkifli)