Lensaberita.online – Mengangkat tema “Membangun Mentalitas Tangguh Menghadapi Percepatan Zaman”, Korem 044/Gapo menggelar peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, bertempat di Masjid Al Ikhlas Makorem 044/Gapo Jl. Jenderal Sudirman Km. 4 Kota Palembang, Jumat (31/1/2025).
Diawal kata sambutannya, Kasrem 044/Gapo Kolonel Inf Ahmad Hadi Al Jufri yang mewakili Danrem 044/Gapo mengucapkan terima kasih kepada warga Makorem 044/Gapo, saat pembacaan ayat suci Al Qur’an, semua hadirin diam dan mendengarkan. “Perintahnya dalam Al Quran jelas, saat dibacakan ayat suci Al Quran, dengarkan dan diam,” kata Kasrem 044/Gapo.
“Setiap tahun, kita peringati Isra Mi’raj, peristiwa tersebut sangat esensial dan penting, berpengaruh pada aqidah dan iman,” lanjutnya, “Hati-hati saat kita menggunakan nalar dan logika, akan salah memahami, dan peristiwa tersebut dianggap mimpi, akan rusak aqidah dan iman kita”.
“Untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang hikmah Isra Mi’raj Nabi Besar Muhammad SAW, mari kita simak bersama tausiyah yang akan disampaikan oleh bapak Ustadz Drs. H. Muhammad Saim Marhadan, M. Pdi,” ucap Kasrem.
Ustadz Muhammad Saim Marhadan mengatakan dalam tausiyahnya, “Alhamdulillah kita diberikan Sehat Wal’afiat oleh Allah SWT, sangat mahal nikmat sehat dari Allah, belum lagi nikmat lain,” ujarnya.
Sebanyak apapun ibadah yang kita lakukan, tidak bisa membalas nikmat yang Allah berikan.
“Isra Mi’raj adalah peristiwa yang spektakuler, diluar nalar dan akal pikiran manusia. Wajib kita yakini dengan iman. Kun Fayakun, tidak ada yang mustahil bagi Allah,”.
Peristiwa yang menggambarkan perjalanan Rasulullah SAW menuju Sidratul Muntaha menjadi bukti nyata kekuasaan Allah SWT, menjadi tonggak sejarah pertama kali diterimanya perintah sholat lima waktu bagi umat muslim.
“Selain dengan Iman, peristiwa tersebut diyakini dengan ilmu pengetahuan. Sekarang, ilmu pengetahuan mengajarkan perjalanan cepat tersebut, tidak ada alasan tidak mempercayai Isra Mi’raj. Kita diperintahkan berfikir, sehingga wawasan kita luas dan luwes untuk menghadapi percepatan zaman,” terang ustadz.
“Mari kita dirikan shalat, yang merupakan perintah langsung dari Allah. Kita makmurkan masjid, berjamaah ke masjid. Shalat adalah sarana untuk ingat kepada Allah. Hidupkan shalat dalam kehidupan kita,” pesannya.
Editor : Irawan