KEDIRI KOTA – Satuan Samapta Polres Kediri Kota Polda Jatim terus gencar melakukan patroli malam hingga menjelang dini hari.
Kegiatan patroli tersebut menargetkan keberadaan geng motor, sajam, miras, obat terlarang dan pelanggaran atau kejahatan lain yang meresahkan masyarakat yang selama ini menjadi pemicu beberapa kejadian tindak kriminal yang sebulan terakhir terjadi di wilayah Kota Kediri,mulai dari tawuran,kecelakaan hingga tindak pidana lainya.
Sekira pukul 02.15 WIB Regu Patroli Sat Samapta menyisir dan membubarkan beberapa tempat tongkrongan pemuda dan remaja yang berpotensi mengganggu situasi Kamtibmas di Kota Kediri di antaranya warung-warung yang berada di area bantaran sungai Brantas yang masih buka dan masih di buat nongkrong lewat jam batas malam.
Di salah satu warung kopi di jalan inspeksi Brantas petugas mendapati sejumlah pemuda dan pemudi yang masih asyik ngobrol dan berkumpul tanpa kejelasan maksud dan tujuan, mereka rata-rata masih berusia muda dan ada yang berstatus pelajar.
Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, S.H., S.I.K., M.Si. melalui Kasat Samapta Polres Kediri Kota Iptu Priyo Hadistyo S.H. mengatakan kegiatan patroli malam dengan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) salah satunya membubarkan tongkrongan remaja dan menghimbau para remaja untuk segera pulang dan untuk pemilik warung Kasat Samapta menghimbau dengan tegas untuk segera menutup warungnya bila jam sudah melebihi pukul 00.00 Wib, agar pengunjung juga segera membubarkan diri.
“Sesuai arahan Pak Kapolres Kediri Kota, patroli malam ini terus digelar guna menciptakan dan memelihara kondusifitas situasi Kamtibmas serta menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat Kota Kediri ” ucap Iptu Priyo di sela-sela memberikan edukasi himbauan pada beberapa pemuda di bantaran Brantas Minggu, (6/10/2024) dini hari.
Perwira dua balok emas di pundak ini menyampaikan, dilaksanakannya kegiatan rutin yang ditingkatkan tersebut agar masyarakat tidak terganggu dengan kebisingan yang ditimbulkan suara knalpot brong dan juga mencegah peredaran serta penggunaan barang terlarang yang sering jadi pemicu gesekan tawuran di jalan.
“Patroli ini merupakan bentuk pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat, memberikan rasa aman dan mencegah terjadi kejahatan saat masyarakat tengah beristirahat maupun beraktivitas,” ucap Kasat Samapta Polres Kediri Kota Polda Jatim.
Ia mengatakan pembubaran gerombolan pemuda dan pemudi ini untuk mengantisipasi tindakan negatif yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat, kami juga memeriksa kendaraan dan barang bawaan mereka dan kami dapati barang-barang yang unik yakni beberapa bungkus (kondom) di salah satu jok motor mereka, tapi barang tersebut masih kita anggap wajar dan normal. Terkesan lucu bagi petugas tapi kami berikan himbauan khusus pada pemiliknya.
Untuk sajam,miras dan obat terlarang hasil pemeriksaan Nihil tidak di temukan, dalam hal ini tindakan yang di lakukan Sat Samapta adalah berupa teguran dan himbauan edukasi Kamtibmas.
“Kami melaksanakan pengawasan dan patroli juga membubarkan anak-anak muda yang masih nongkrong di pinggir jalan dan warung-warung di karenakan waktu sudah larut malam jelang dini hari. mengingat kegiatan pemuda ketika malam hari yang tidak jelas bisa berpotensi tindakan kriminal, diantaranya balapan liar yang dapat mengganggu keselamatan pengguna jalan raya lain. Kami akan terus melakukan patroli agar Kota Kediri tetap aman dan kondusif menjelang Pilkada serentak 2024,” tegas Iptu Priyo
