KEDIRI – Tiga pilar Desa Gedasewu Kecamatan Pare Kediri menghadiri acara santunan anak yatim yang digelar oleh komunitas THE TEROP di jl. Sumatra Dsn. Gedangsewu kulon, Minggu (28/07/2024)
Dalam sambutannya, Roeslan Abdulgani selaku Kades Gedangsewu mengajak warganya untuk selalu berbuat kebajikan termasuk dengan menyantuni anak yatim.
“Jika kita tidak ingin disebut sebagai orang yang mendustai agama, hendaknya kita jangan menghardik anak yatim. Semestinya kita memberikan makan kepada orang- orang miskin.” ucapnya.
Ia juga menyampaikan kepada anak-anak agar tetap semangat dalam menjalani kehidupan dan rajin belajar. Karena dengan memiliki ilmu, akan memberi derajat kehidupan seseorang menjadi lebih baik.
Sementara itu, Serma Yasin yang menjadi Babinsa Desa Gedangsewu juga menyampaikan melalui kegiatan ini, selain peduli terhadap anak yatim juga untuk menjalin silaturahmi dan komunikasi sosial (Komsos) dengan warga yang ada di wilayah teritorial Koramil /11 Pare Kodim 0809/ Kediri.
“Dengan adanya santunan anak yatim juga bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT, serta sebagai sarana untuk menjalin silaturahmi dengan masyarakat dan peduli dengan anak yatim.” tuturnya.
Menurutnya, dengan terciptanya silaturrahmi, ia yakin akan terbuka mata batin akan sikap peduli terhadap sesama umat manusia terlebih kepada para anak yatim yang wajib harus kita perhatikan dengan memberikan kebahagian.
“Mari kita menyisihkan rezeki kita dengan memberikan dan menyalurkannya kepada anak yatim sebagai wujud peduli terhadap sesama umat.” ucapnya.
Bripka Sadzali juga turut menambahkan melalui hal seperti ini, kita sebagai umat muslim dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, tentunya dengan cara menjalin persaudaraan antara sesama dan peduli dengan anak yatim.
“Sebagai umat manusia, kita harus bisa bersyukur kepada Allah SWT dalam keadaan apapun juga. Terlebih di saat memiliki rejeki, mari kita beramal sebagian rezeki kita khususnya untuk para anak yatim,” pungkasnya.
