Palembang,lensa berita.online
Ratusan masa yang tergabung dalam GERAKAN RAKYAT ANTI KORUPSI GRANSI Geruduk gedung KPK
Dalam aksinya kali ini GRANSI Meminta agar KPK segera menuntaskan kasus dugaan korupsi yang sedang di tangani terkait pembangunan jalan di Musi Banyuasin, Selasa (14 mei 2024).
Seperti yang disampaikan oleh Supriyadi saat menyampaikan orasinya dan saat di wawancarai awak media ,
“Saat ini KPK sedang melakukan pemeriksaan terhadap pembangunan jalan jirak dikabupaten Musi Banyuasin dengan anggaran kurang Lebih 200 milyar ,dan sudah banyak yang diperiksa.
Selain Ahmad Padli ada beberapa pihak lainnya seperti panitia lelang di kabupaten Musi Banyuasin dalam perkara ini kegiatan KPK dipertanyakan masyarakat kenapa H.ARDI ARFANI selaku PPK Belum di periksa KPK,” jelasnya.
“Kami sebagai masyarakat Sumatera Selatan sangat menyayangkan mengapa KPK belum memeriksa AR sedangkan AR adalah PPK kegiatan tersebut ,sehingga terdengar kabar kalau KPK Tidak berani memeriksa AR Karna sudah ada imbalan yang diterima
Selain Musi Banyuasin Ardi ARFANI adalah mantan kepala dinas kabupaten Banyuasin yang masa jabatan nya banyak proyek proyek yang kegiatannya tidak jelas dan bnyak yang rusak,” kata Supriyadi dalam orasinya
Kemudian orator kedua dn ketiga juga kembali menegaskan agar KPK segera menangkap Ardi ARFANI karna jika tidak maka asumsi yang berkembang dimasyarakat akan di anggap benar kalau KPK tidak berani memeriksa Ardi Arfani
“Kalau sekelas KPK Saja tidak berani memeriksa Ardi Arfani apalagi kejaksaan tinggi dan kejaksaan negeri di daerah ,artinya Ar memang kebal hukum dan tak tersentuh hukum .
Dalam orasinya Supriyadi juga mengatakan KPK jangan berpikir kerdil karna KPK dibiayai oleh negara menggunakan uang rakyat jadi kalau KPK tidak bekerja secara konsekwen lebih baik KPK dibubarkan teriak Supriyadi
“Selain terkait Muba beberapa kegiatan di Banyuasin masa jabatan AR Juga disebut sebagai proyek gagal di antaranya lanjutan Pemeliharaan gerbang satu menuju gerbang dua kelurahan seterio Banyuasin dengan anggaran
Rp 13 milyar kemudian peningkatan jalan pangkalan balai Lebung dengan anggaran
RP 11 milyar dam masih banyak lagi
Sementara itu KPK sendiri terkait permasalahan yang disampaikan oleh LSM GRANSI Pihak KPK akan memproses apa yang disampaikan oleh LSM GRANSI dan KPK Juga menyarankan LSM GRANSI, agar membuat aduan resmi terkait oknum KPK yang nakal dak terkait kasus Ardi Arfani hanya menunggu proses,”pungkasnya.