Serang, lensaberita – Terkait dengan adanya kegiatan pengecoran di Jalan penghubung Desa Kendayakan – Desa Cisait, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, mendapatkan pertanyakan dari warga sekitar.
Seperti dikatakan Alfi Alfiandri, dirinya menduga bahwa pelaksanaan kegiatan tersebut adalah proyek siluman. Pasalnya dilokasi kegiatan tidak ditemukannya Papan Informasi Proyek atau PIP.
“Sepertinya kegiatan ini bersumber dari dana ghaib. Karena saya sendiri sebagai masyarakat Desa Kendayakan tidak tahu dari mana sumber dan berapa nilai anggarannya,” kata Alfi, Rabu, 22 November 2023.
Masih kata Alfi, selian tidak adanya PIP, dilokasi kegiatan juga terlihat dengan jelas bahwa untuk ketebalan beton diduga sengaja adanya kecurangan dengan cara mengurangi ketinggian beton.
“Setelah tadi dilakukan pengukuran ketinggian, dilokasi untuk ketinggiannya bervariasi, ada yang 11 cm,” tambahnya.
Tentu saja saya sebagai masyarakat Desa Kendayakan berharap agar setiap pembangunan yang ada harus sesuai dengan kebutuhan dan rencana anggaran biaya.
“Setiap warga ataupun masyarakat pastinya mendukung penuh dengan adanya pembangunan. Akan tetapi, pembangunan tersebut harus dikerjakan sesuai dengan rencana anggaran biaya,” tambahnya.
Masih kata Bantolo, sapaan akrab Alfi Alfiandri, jangan sampai ada segelintir oknum yang diduga dengan sengaja mencari keuntungan dengan cara mengurangi ketebalan serta minimnya informasi mengenai kegiatan yang sedang dikerjakan.
“Karena bagaimanapun, setiap warga berhak mengetahui apa yang sedang dikerjakan, berapa nilai anggaran dan bersumber dari mana kegiatan tersebut,” tutupnya.
Akhmad