Banyuwangi,Lensaberita.online-Terobosan karya anak desa Kedunggebang kecamatan Tegaldlimo kabupaten Banyuwangi, patut diacungi jempol, pasalnya mereka ini sanggup menciptakan karya ilmiah yang luar biasa, dapat meningkatkan perekonomian serta pendapatan yang cukup menjanjikan , dari limbah Tahu menjadi nilai bio gas dan Bio sari (pupuk organik) padahal bila dikelola dengan baik tentu bisa menjadi pendapatan untuk pemerintah sendiri, padahal semenjak diketahui , langkah cerdas belum mendapatkan respect dari pemerintah setempat,
Erlan F Tokoh Muda dan ketua Karang taruna Desa Kedunggebang mengatakan pada rekan media online, ini masih butuh pengembangan terus menerus hingga bisa maksimal, kami disuport oleh CSR swasta, hingga bisa membuahkan hasil ini , namun untuk menyeluruh tentang butuh Operasional selanjutnya, yang terpenting hasil karya sudah bisa kita tunjukkan walaupun cukup satu untuk bio gas, dengan kompor khusus, bisa menanak nasi dan kebutuhan sehari hari sudah tidak perlu lagi pakai LPG, tinggal buka kran selesai.
Sabtu (04/11/23)
Erlan juga menunjukkan pada awak media bahwa perjalanan dari Limbah Tahu ini bisa menjadi gas tentu tidak segampang itu butuh proses panjang, bahwa bio sari nya cukup bagus untuk kebutuhan petani sebagai pupuk organik yang ramah terhadap lingkungan, ini kami butuh pengembangan terus menerus hingga menjadi hasil yang bermanfaat bagi petani, namun kami butuh pendamping untuk mengerjakan tugas mulia ini, kami butuh suport mas, ucap pemuda yang tergabung Ampi (Golkar) ini.
Amsori (67 th) Warga Dusun Krajan desa Kedunggebang Kecamatan Tegaldlimo kabupaten Banyuwangi sangat bahagia dengan uji coba Limbah Tahu Menjadi Bio Gas Dan Bio Sari ini, Saya tidak lagi menggunakan Lpg pak, seraya membuktikan hasil gas memunculkan api biru untuk masak air bikin kopi untuk diminum bersama, lelaki renta ini yang hidup menyendiri sangat bangga dengan anak muda didusun nya karena sangat terampil dan cerdas mengelola limbah Tahu menjadi nilai yang sangat bagus,
Alhamdulillah saya bersyukur sekali pak. Atas ujicoba ini. tukas nya Kakek ini.
Nampak jelas limbah Tahu yang sangat bermanfaat bagi masyarakat ini, sudah tidak mencemari lingkungan dan justru menjadi karya apik para anak Muda karang taruna setempat,
Mereka masih berfikir kencang untuk terus berkarya demi Desa tercinta, karena para anak Muda dusun Krajan ini dinilai sangat kreatif dan inovatif.
Dengan pembuktian nyata.
Rcs 77
