Naas Atap Rumah Ambruk, Saryani : Bingung Harus Mengadu Kemana???

  • Bagikan

 

 

Tangerang, lensaberita Rumah ibu Saryani seorang janda yang berada di kp Kali asin RT04/RW05 Desa Kali asin Kecamatan Suka Mulya, ambruk sejak 2 bulan yang lalu.

 

Saryani mengaku tidak mempunyai uang untuk memperbaiki atap ruang dapur yang sudah hancur, dapur yang sehari hari di pakai untuk kegiatan memasak sudah tidak memakai atap, kerusakan ini di sebabkan karena bambu untuk penahan genteng sudah rapuh sehingga membuat dapur itu roboh, Senin 28/8/2023

 

Saryani yang tidak mempunyai penghasilan tetap ini mengatakan pada awak media, pada saat kejadian Saryani sedang melakukan kegiatan memasak untungnya Saryani cepat menghindar, sehingga dapat terhindar dari musibah terkena reruntuhan genteng dapur.

 

Ketika atap runtuh saya sedang memasak, Alhamdulillah saya selamat karena langsung menghindar”, ucap Saryani.

 

Maka dari itu Saryani melaporkan kejadian ini kepada ketua RT untuk di lanjutkan ke kepala Desa Kali Asin, Saryani pernah memiliki harapan besar saat di survey oleh perangkat desa Kali asin tapi sampai sekarang tidak ada lagi kelanjutan nya, Saryani kebingungan gimana nanti seandainya turun hujan, kemungkinan rumahnya akan kebanjiran.

 

Saya sudah melaporkan kepada ketua RT prihal kejadian naas yang menimpa saya, namun sampai saat ini sudah hampir dua bulan belum ada tindak lanjutnya, dulu pernah di survei sama perangkat Desa dan memberikan seutas harapan bagi saya, bingung harus mengadu pada siapa lagi apalagi nanti kalau musim penghujan pasti rumah saya kebanjiran”, ungkap Saryani merintih.

 

 

Lanjut Saryani Kemarin Desa Kali asin mengadakan acara HUT RI ke 78 dengan biaya yang tidak sedikit dengan berbagai macam door prize yang besar, tapi saya sebagai warga yang lagi kesusahan begini tidak ada perhatian sama sekali” ucap Saryani dengan mata berkaca kaca.

 

Ketika awak Media mencoba mengkonfirmasi kepada ketua RT Herman untuk mengklarifikasi hal tersebut di atas, awak Media bertemu dengan istrinya dan mengatakan bahwa pak RT lagi keluar.

 

Sampai berita ini di terbitkan belum terkonfirmasi seluruh pihak, baik pemerintah Desa kaliasin maupun pemerintah kecamatan Sukamulya yang memiliki kebijakan.

(Rey)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *